Cara membuat Pisang Gencet

Cara membuat cemilan pisang gencet. Makanan favorite keluarga dengan resep warisan dari almarhumah mama.

Bismillahirrahmanirrahiim
Assalamu'alaikum w.w.

Almarhumah mama itu hobi sekali kulineran dan memasak. Padahal awalnya beliau itu termasuk anak orang kaya yang manja dan agak tomboy. Bukan masakan yang beliau pelajari, namun beliau lebih memilih main drama jadi tentara, menjadi kepala kamar di asrama sekolahnya, dan jadi mayoret di marching band asramanya. Jadi yang namanya ke dapur hampir tak pernah disentuh semasa gadisnya.


Nenek saya saja pernah bercerita, waktu beliau masih pdkt sama papa, ceritanya beliau ingin memberikan kue untuk orang terkasihnya. Maka beliau pun ingin membrikan kue bolu hasil karya sendiri. Namun apa yang terjadi? Kue bolu gagal diberikan mama, karena kuenya bantet dan keras.. xixixi..

Setelah menikah dengan papa pun, beliau tidak langsung bisa memasak. Jagonya hanya buat sayur bening. Papa bercerita bahwa setiap hari menunya sayur beniiiiing terus. Kalaupun bervariasi, beliau dapat kiriman lauk dari nenek mertua (ibu yang mengasuh papa) dan Aba (papanya mama).

Hingga suatu hari papa harus dipindah tugaskan ke Papua. Mama bersama 3 anaknya yang masih kecil-kecil (kakak kelas 2 SD, saya kelas 1 SD dan adik saya baru 1 tahun) wajib ikut papa dinas ke Papua.

Teman-teman tau dong yaaa Papua jauhnya bagaimana dengan Jakarta. Naik pesawat saja 6 jam, sudah seperti ke Jepang. Semua bahan pangan tidak sama seperti di Jakarta. Alhasil apa yang ada di Jakarta belum tentu bisa ditemukan di Papua.

Mungkin Mama berpikir, rasanya tak mungkin Papa diberikan sayur bening terus kan? Secara disana, tahun 1983, tidak ada tukang sayur keliling macam disini. Entah kalau sekarang ya. Otomatis, beliau harus belajar.

Saat itu tidak ada yang namanya internet, macam kita ini yaa. Apa-apa mudah didapat dari hasil googling. Bersyukur, tetangga mama itu jago sekali masak. Bahan makanan apapun, jika diolah oleh tangan Tante Tetangga (maaf saya tak ingat namanya) akan menjadi masakan enak. Akhirnya bergurulah tiap hari mama ke rumah Tante Tetangga tersebut.

Sejak saat itu, memasak menjadi hobi mama. Setiap kali ada undangan acara dinner di hotel atau restoran mahal dari kantor papa, mama selalu mencoba mempelajari rasa masakan hotel/restoran tersebut. Jika dilihat papa suka, maka di rumah langsung dia praktekkan membuatnya.

Salah satunya adalah pisang gencet ini (mama tidak cerita di hotel nama makanannya apa). Mama bercerita, harga pisang gencet hotel saat itu adalah Rp 20.000. Ini tahun 1900an yaaa, kurs dollar Amerika masih dibawah 2000 perak.

Mengapa namanya jadi pisang gencet, karena dulu mama bingung tak punya alas press pisang menjadi gepeng. Akhirnya beliau mengakalinya dengan menggencet pisang dengan piring diatas talenan. Makanya mama menyebutnya pisang gencet.. xixixi...

Nah, kali ini saya mau berbagi ke teman-teman cara membuat Pisang Gencet yang diturunkan mama ke saya. Dan kini menjadi menu favorit buka puasa di keluarga saya. Catat resepnya ya!

Baca juga : Membuat Menu Buka Puasa dari Keju dengan Oven Terbaik

Pisang Gencet

Bahan-bahan :

• Pisang kepok 1 sisir
• Misses
• Susu kental manis putih
• Keju parut
• Mentega
• Air garam 1 baskom kecil

Cara Membuatnya :

• Rendam pisang kedalam air garam. Diamkan selama kurang lebih 5 menit, agar garam meresap.
• Goreng pisang hingga kecoklatan. Lalu tiriskan.
• Letakkan pisang pada wadah yang rata, lalu tekan dengan bagian belakang piring yang rata hingga pisang agak gepeng.
• Oleskan mentega diatas pisangyang telah digencet.
• Taburkan misses coklat, keju parut dan susu kental manis.
• Pisang gencet siap disajikan.

Nah, sepertinya sekarang pisang gencet banyak kita temui di warung-warung tenda. Kalau dulu jarang sekali, bahkan mungkin tak ada. Bahkan menjadi menu cemilan di restoran-restoran manapun.

Baca juga : Review Mozza Bistro Bogor, Surga Bagi Para Pencinta Keju

Semoga, resep ini bisa dipraktekkan juga di rumah yaa. Anak-anak pasti suka.

Inti dari cerita diatas, jangan pernah berkata "tidak bisa" selama kita berusaha untuk belajar. Happy cooking!

Wassalam