Bismillahirrahmanirrahiim
Assalamu'alaikum w.w.
Hai, teman-teman..
Buat teman-teman yang tinggal di Depok atau memang berencana main ke Depok, sekarang di Margocity Depok sedang ada Festival Sweet Sensation dalam rangka 12 tahun Anniversary Margocity.
Sweet Sensasi Margocity |
Di festival itu ada banyak cemilan manis, seperti coklat, eskrim dengan beragam varian dan ada juga jajanan manis waktu kecil, seperti permen rokok, gulali, rambut nenek sihir, dll. Woooow..
Sebagai penikmat coklat, event ini nggak mungkin dong dilewatkan. Apalagi banyak diskon dan giveaway di festival tersebut. Dan pas banget niiiih. Pas dengan apa? Pas dengan tema 14 food talk yang tiap bulan saya diskusikan bersama ketiga teman cantik saya (Nita, Nurul dan Febri). Yes kami berempat sepakat untuk mengangkat tema 14 food talk kami di bulan Maret adalah Coklat.
Maka berangkatlah saya ke Margocity yang hanya memakan waktu 10 menit dari rumah saya. Setibanya saya di tempat Festival Sweet Sensation saya bingung mau bahas coklat apa.. xixixixi. Soalnya disana banyak sekali counter coklat.
Setelah berkeliling, mencoba sedikit-sedikit tester yang diberikan Mbak dan Mas yang jaga counter, akhirnya pilihan saya pun jatuh ke counter The Choco Mine. Jujur saya baru dengar nama The Choco Mine pada hari itu. Kepo doong apa dan siapa yang punya produk The Choco Mine.. Nah, ini cerita detailnya...
Tentang The Choco Mine
Pernah dengar coklat produksi dari Chocodot? Kalau belum pernah dengar, tentunya teman-teman saat bermain ke Garut atau kota-kota Jawa Barat lainnya pernah beli coklat yang kemasannya bikin kita ketawa bacanya, seperti Coklat Tolak Miskin, Coklat Enteng Jodoh, dll. Naaaah ingat kaan? Coklat-coklat tersebut adalah coklat produksi dari Chocodot.
Coklat produksi Chocodot (photo by coklatgarut.com) |
The Choco Mine adalah bagian dari produksi coklat Chocodot. Kang Kiki Gumelar pemilik brand Chocodot menggaet seorang pria berkebangsaan Jerman, Daniel, untuk memproduksi cokelat kolaborasi dengan taste atau rasa perpaduan Indonesia-Jerman. Hingga membuat perusahaan DAN & KIKIS company.
Daniel dan Kiki Gumelar (photo by gapuraindonesia.com) |
Sebelum saya menjelaskan filosofi dibalik nama The Choco Mine, kita bedah dulu yuk arti dari kedua kata tersebut. Choco artinya Coklat, sedangkan Mine artinya Tambang, jadi kalau diartikan sebuah Tambang Coklat.
Pertambangan adalah industri yang masih tradisonal, namun memiliki sejarah spesial. Banyak orang yang bertaruh nyawa untuk mendapatkan sesuatu yang berharga, seperti emas, berlian atau batu mulia dari perut bumi. Sedangkan bagi perusahaan DAN & KIKI'S benda yang paling berharga adalah Coklat. Jadi sebisa mungkin dengan nama brand The Choco Mine berharap mempunyai daya tarik dan atraktif. Sehingga bisa menjadi produk yang berbeda dengan kompetitor lainnya.
Kolaborasi yang ditampilkan pada The Choco Mine ini adalah 100% cita rasa dan kualitas Jerman dengan menggunakan 100% bahan-bahan segar asli Indonesia. Sehingga DAN & KIKI'S mempunyai misi untuk memberikan kualitas dan inovasi coklat terbaik kepada seluruh pencinta coklat disetiap gigitannya. Hmm...
The Choco Mine Collection
Untuk saat ini, The Choco Mine memiliki 6 varian rasa, yaitu :
- Tiramisu Italia (Indo : Tiramisu) : Coklat susu dengan isian tiramisu asli Italia.
- Triple Schoko3 (Indo : Ctriple Choco) : Coklat susu yang disetiap barnya terdapat 3 varian coklat (Choco Cookies, Choco Cream dan Milk Choco).
- Gruner Tea (Indo : Green Tea) : Coklat susu yang berisikan green tea asli dari Jepang.
- Kaffee Klatsch (Indo : Kopi) : Coklat susu dengan kombinasi cappucino krim dan kopi panggang.
- Erdbeer Creme (Indo : Strawberry) : Kombinasi coklat susu dengan krim strawberry yang berisikan strawberry kering didalamnya.
- German Vanilla (Indo : Vanila) : Coklat yang dibuat dengan menggunakan resep olahan Jerman untuk Asia.
6 varian the choco mine |
Sedangkan pada The Choco Mine, bukan cuma coklat yang berasa kopi saja, tapi didalam coklat barnya ada isi kopi panggang. Jadi kalau kita makan The Choco Mine Kaffe Klatsch ini ada sensasi kres disetiap gigitannya. Rasa coklat ini cocok sekali bagi pencinta coklat yang nggak suka terlalu manis.
Untuk rasa keseluruhan, coklat The Choco Mine ini memang benar-benar membuktikan kualitas rasa coklat susunya. Boleh diacungkan jempol deh. Kualitas rasa itulah yang membuat saya akhirnya memutuskan untuk membahas coklat ini.
HARGA DAN TEMPAT BELI
Berhubung baru launching produknya 22 maret 2017, The Choco Mine bisa dibeli secara online atau langsung ke kantor pusat DAN & KIKI'S di
Jl. Suherman
Citaeul Town House A1
Garut - Jawa Barat 44151
email : info@thechocomine.com
Harga satuan per bar The Choco Mine kisaran Rp 25.000 - Rp 30.000. Saat di Festival Sweet Sensasi Margocity harga yang diberikan untuk 1 bar The Choco Mine Rp 25.000. Tapi karena saat itu sedang ada di event, Mas Pramuniaganya menawarkan beli 2 gratis 1 dan varian rasanya boleh milih.. yeeey asyiiik. Saya pun langsung memilih Kaffee Klatsch, Gruner Tea dan Triple Schoko3.
The Choco Mine pilihan saya |
Nah, buat teman-teman yang dekat denga Depok atau sedang bermain ke Depok, yang penasaran denga rasa The Choco Mine, mampir saja ke Margocity. Event Sweet Sensation masih berlangsung hingga 1 April 2018. Selamat mencoba ^_^
Oiya, itu cerita coklat dari saya, jika teman-teman ingin membaca cerita coklat versi teman-teman cantik saya, silakan kunjungi :
Febri : www.tulisanfebri.com
Nita : www.nitalanaf.com
Nurul : www.nurulsufitri.com
Wassalam
Post a Comment
Aduuuh ma kasih yaaa komentarnya. Tapi mohon maaf, buat yang profilnya unknown langsung saya hapus. Semoga silaturahmi kita selalu terjaga walau lewat dumay. Selamat membaca tulisan yang lainnya ^_^