Banyak faktor tumbuh kembang anak yang bisa mempengaruhi kecerdasan anak terutama untuk menjadi anak cerdas tanggap yang lengkap
Bismillahirrahmanirrahiim
Assalamu'alaikum w.w.
Melihat anak cerdas itu sangat membahagiakan ya? Pastinya dalam hati para ibu akan berbisik seperti ini, "Duuh, coba anakku seperti itu ya! Cerdas banget." atau "Duh, sopan, sholeh, baik dan pintar pula. Bagaimana ya itu bisa mendidik anak seperti itu?
Kecerdasan anak itu memang tidak bisa datang secara instan. Apalagi jika kita menginkan anak untuk cerdas tanggap yang lengkap. Untuk proses tumbuh kembang anak bisa dilihat dari perkembangan dan pertumbuhan otak anak yang optimal secara keseluruhan. Dokter Nur Aisiyah Widjaja, Sp.A(K) atau biasa disapa dengan dr. Nuril, konsultasi nutrisi dan Penyakit Metabolitik Anak, memberikan 3 hal penting yang harus diperhatikan dalam tumbuh kembang anak, yaitu :
Dr. Nuril, pembicara tentang tumbuh kembang anak (photo by capture video live FB) |
1. Genetik
Bicara soal anak sudah pasti otomatis berhubungan dengan genetik atau keturunan. Nah, untuk perkembangan anak pintar juga termasuk salah satunya adalah genetik dari kedua orangtuanya. Namun, bukan berarti 100% anak pintar itu berasal dari genetik, karena menurut dr. Nuril pengaruh genetik hanya 20% dari perkembangan otak anak.
2.Stimulasi Lingkungan
Stimulasi disini berupa game anak-anak dan prilaku orang tua baik dari ucapan ataupun sikap sebagai contoh. Dan hal ini sudah saya sampaikan di tulisan saya sebelumnya. Buat yang belum baca silakan baca : Cara menstimulasi kecerdasan anak sejak dini.
3. Nutrisi
Nutrisi adalah zat-zat gizi atau zat lain yang berhubungan dengan kesehatan dan penyakit, termasuk keseluruhan proses pemasukan dan pengolahan zat makanan oleh tubuh manusia yang bertujuan menghasilkan energi yang nantinya akan digunakan untuk aktivitas tubuh serta mengeluarkan zat sisanya (hasil metabolisme).
Nah, nutrisi otak yang membantu tumbuh kembang anak inilah yang akan dibahas dalam tulisan saya kali ini untuk perkembangan kognitif anak atau kecerdasan intelektual. Yuk, lanjutkan dibaca ya!
DEFINISI PERTUMBUHAN dan PERKEMBANGAN OTAK ANAK
Sebelum lebih lanjut kita membahas nutrisi otak yang baik untuk tumbuh kembang anak, sebaiknya kita bisa membedakan antara pertumbuhan dan perkembangan. Dua kata tersebut mempunyai beda makna jika dihubungkan dengan otak anak.Pada saat acara launching Bebelac baru, ini menyampaikan bahwa pertumbuhan otak anak itu dimulai sejak ia dalam kandungan. Yang dimaksud dengan pertumbuhan otak anak adalah bertambah besar volume otak yang didalamnya terdapat sel-sel otak. Sedangkan perkembangan otak anak adalah berkembangnya sel otak anak yang dibantu oleh stimulasi-stimulasi dari luar.
Untuk terasahnya kecerdasan anak, maka yang diperlukan adalah perkembangan otak si anak.
NUTRISI OTAK YANG DIPERLUKAN OLEH ANAK
Memberikan nutrisi otak pada anak harus memperhatikan 3 hal ini sebagai fungsinya, yaitu :
- Menghasilkan energi.
- Menggantikan Sel-sel tubuh yang rusak.
- Hitungan gramnya sesuai kebutuhan.
a. Zat Gizi Makro
Disebut zat gizi makro, karena zat gizi ini harus diberikan dalam jumlah banyak. Makanan yang termasuk zat gizi makro yaitu :
- Karbohidrat : Nasi, Pasta, Jagung, Kentang, dll.
- Protein : Protein yang terbaik adalah dari protein hewani, seperti Hati Ampela, Daging Merah, Daging Ayam, dan Daging Ikan.
- Lemak
Takaran serat (sayur buah) yang diperkenalkan kepada bayi, menurut dr. Nuril sesuai dengan rumusnya, yaitu : Usia bayi + 5 gram, contoh bayi berusia 1 tahun, berarti serat yang diperkenalkan hanya 6 gram/hari. Dikit banget yaaa..
Jika anak kekurangan zat gizi makro, efeknya anak akan menjadi stunting (pendek). Dan Indonesia sudah di posisi ke 5 di dunia sebagai negara yang memiliki orang pendek terbanyak.
b. Zat Gizi Mikro
Kebalikan dari zat gizi makro, maka zat gizi mikro diberikan kepada anak dalam jumlah sedikit. Zat gizi mikro pada makanan terdiri dari :
- Vitamin : Vit A, D, E, K, B dan C
- Mineral : Na, K, Cl, Ca, Fe, Zn, Mg, Se, dll.
nutrisi bagi tumbuh kembang anak (photo by ade ufi) |
EFEK SAMPING JIKA KEKURANGAN NUTRISI
Segala sesuatunya di dunia ini jika kekurangan atau kelebihan akan ada efek sampingnya. Termasuk dalam pemberian nutrisi bagi anak. Efek yang lebih banyak terlihat buruknya jika anak kekurangan nutrisi atau biasa disebut dengan malnutrisi. Malnutrisi adalah tidak seimbangnya ukuran pemberian nutrisi (zat gizi) pada makanan/minuman yang dikonsumsi.Dokter Nuril memberikan 2 dampak negatif malnutrisi pada anak, yaitu :
- Gangguan perkembangan otak pada jangka pendek, namun nantinya di jangka panjang akan mengganggu kecerdasan, tampilan dan kecerdasan anak.
- Gangguan pertumbuhan (IUGR) pada jangka pendek bayi lahir dengan berat badan kurang dari 2,5kg, yang nantinya di jangka panjang menjadi stunting (pendek). Dari informasi dr. Nuril pertumbuhan yang optimal itu harus dicapai saat usia 0-2 tahun. Kenaikan normal bayi 0-1 tahun itu bisa naik hingga 25 cm dan usia 1-2 tahun kenaikannya bisa mencapai 12,5 cm. Untuk usia 2-3 tahun hanya naik 8cm, setelah itu pertumbuhan anak hanya berkisar 4 cm, hingga usia maksimal pertumbuhan manusia, yaitu usia 20 tahun. Jadi sayang sekali kalau tidak dimanfaatkan untuk kenaikan optimal. Dan ada masanya pada pertumbuhan anak laki-laki melonjak tinggi karena hormon, biasanya di usia 14 - 16 tahun atau setelah disunat.
- Gangguan program metabolik glukosa, protein, hormon dan gen di jangka pendek, namun nantinya jangka panjang berakibat hipertensi, diabetes, penyakit jantung koroner, obesitas dan stroke.
Dampak kekurangan gzi pada tumbuh kembang anak (photo by ade ufi) |
Waaah seseram itu ya kalau kita salah memberikan nutrisi pada anak.
Dokter Nuril juga menjelaskan bahwa dengan memberikan nutrisi yang baik maka perkembangan mikrobiota atau bakteri baik yang ada pada pencernaan anak akan baik pula. Semakin banyak bakteri baik dalam pencernaan, mereka akan melakukan cross talk untuk mempengaruhi otak dan prilaku anak hingga memberikan respon baik dan cerdas tanggap yang lengkap.
Nah, Bebelac baru ini memberikan formula baru yang mendukung nutrisi lengkap pada minuman anak, yaitu minyak ikan dan omega 6 yang ditingkatkan dari formula susu Bebelac yang lama. Penting banget memberikan Omega 3 & 6 sebagai nutrisi otak anak. Sementara perbandingan FOS (Frukto Oligo Sakarida) dan GOS (Galakto Oligo Sakarida) nya pun kini menjadi 1 : 9 yang berfungsi merangsang pertumbuhan kedua bakteri baik tersebut di dalam saluran pencernaan si bayi.
Hasil studi menunjukkan bahwa susu formula yang sudah diperkaya FOS dan GOS dapat meningkatkan penyerapan kalsium, membuat komposisi mikroba feses bayi mirip dengan komposisi mikroba feses bayi ASI, mengurangi resiko infeksi saluran pencernaan, kulit, dan pernapasan bayi. Penambahan prebiotik ini juga dapat menurunkan mikroba jahat dalam usus serta dapat melunakkan feses bayi. Selain itu pada formula baru susu Bebelac kini mempunyai 13 vitamin dan 9 mineral. Duh lengkap banget nih.
Dengan formula baru susu Bebelac ini kita tidak perlu lagi khawatir anak kita akn terhambat tumbuh kembangnya. Sehingga harapan mendapatkan anak cerdas tanggap yang lengkap insya Allah terpenuhi.
Nah, buat para orangtua dan calon orangtua, semoga ilmu yang saya sharing di tulisan ini bermanfaat yaa.
Wassalam
Post a Comment
Aduuuh ma kasih yaaa komentarnya. Tapi mohon maaf, buat yang profilnya unknown langsung saya hapus. Semoga silaturahmi kita selalu terjaga walau lewat dumay. Selamat membaca tulisan yang lainnya ^_^