Scalling di Global Estetik Membuat Pencinta Kopi Tersenyum Lebar.

Bismillahirrahmanirrahiim
Assalamu’alaikum w.w.

Hai, Semua.. Smile
Senyum yang indah menyapa kalian di hari ini.
Iiih tumben menyapa dengan ceria begini? Habis menang blog ya?
Aamiin... jadikan doa yaaa.. Padahal senyum itu nggak harus menang blog kaan?

kali ini saya mencoba menerapkan sedekah paling murah ala Rasuullah, yaitu menebar senyum buat teman-teman. “Senyummu di depan saudaramu, adalah sedekah bagimu” (Sahih, H.R. Tirmidzi no 1956)



Senyum bukan sekedar untuk akhirat saja loh, tapi senyum merupakan kosmetik termurah untuk memperindah wajah kita. Kok bisa? Ya bisalah.. Saya pernah membahasnya ditulisan yang berjudul Kosmetik Termurah dibaca juga yaa ^_^

Tapi senyum akan menjadi kosmetik mahal jika gigi kita tidak dirawat. Macam saya niiih.. huhuhu
Saya tuh sebel banget lihat gigi saya. Bagian depan bawah gigi saya itu berwarna coklat. Susah sekali dibersihkan, sekalipun saya sudah menggosoknya dengan kuat.

Setiap melihat iklan gigi dengan tagline "gigi menjadi putih bersih dalam sekejap", pasti saya pantengin. Tergiur untuk mencoba. Bagaimana tidak, lah wong dalam hitungan menit gigi coklat bisa bersih. Nggak pakai digosok. Cuma masukin cairan ke gigi lalu gigi jadi kinclong. Tapi begitu dengar harganya, semua hanya menjadi impian indah saja.

Kenapa nggak ke dokter gigi sih, Mba untuk bersihin karang gigi?
Yes, menurut dokter dan artikel-artikel yang saya baca, gigi kuning saya ini karena karang gigi. Pada saat gigi saya bolong, dokter gigi yang menambal, sudah menyarankan untuk dibersihkan karang giginya. Cumaaaa.. mendengar pengalaman beberapa teman yang membersihkan karang gigi (scalling), mereka ceritanya mengerikan. Ada yang bilang berdarah-darah, sakit, duuuh... nggak deh. Akhirnya saya hanya bisa membatin di depan cermin, "ya Allah.. gimana ya cara hilangkan gigi coklat ini tanpa sakit?"

Sampai akhirnya saya diberikan voucher scalling dan dental check up seharga Rp 500.000 dari seorang teman blogger yang baik hati di Global Estetik.

Voucher global estetik

Tentang Global Estetik

Global Estetik merupakan klinki gigi dengan divisi pemasaran digital untuk praktek dokter gigi. Global Estetik ini sudah tergabung dalam jaringan pemasaran bersama, yang berusaha memberikan informasi kesehatan bagi masyarakat, terutama kesehatan gigi dan mulut.

Sebelum pakai voucher, saya biasanya cari tau dulu dimana lokasi kliniknya. Jauh atau nggak dari rumah.. xixixi.. biarpun voucher menggiurkan, kalau jauh kan suka males yaaa jalannya. Eh pas buka-buka web Global Estetik ternyata justru awal mulanya klinik gigi ini buka di Depok. Tepatnya tahun 2007 di Gedung Griya Buana Lantai 2 yang didirikan oleh Drg. Arnof,

Sekarang Global Estetik sudah memiliki 6 cabang serta kemitraan yang berada di Jakarta Selatan, Depok, Bandung, dan Jakarta Timur. Bahkan rencananya akan melebar ke Pekan Baru.

Nah, dari cabang-cabang tersebut, ada yang di ITC Depok. Deket niiiih.. dibelakang rumah. Cuss laaah, diniatin pergi demi gigi putih bersih dan sehat.

Review Scalling di Global Estetik ITC Depok

Ok, kini saatnya saya bercerita tentang pengalaman saya scalling di Global Estetik ITC Depok yaa. Ada beberapa tahapan yang harus kita lakukan sebelum memulai perawatan. Sebenarnya sih ini tahapan prosedural secara umum ya, tapi nggak ada salahnya kan kita ikuti juga.

Pendaftaran/Reservasi di Global Estetik

Yang namanya berobat dimanapun, pastinya kudu daftar dulu yaa, sebelum datang ke klinik. Nggak papa sih langsung datang, tapi harus siap dengan kondisi klinik saat itu kalau tanpa reservasi. Misal pasien banyak atau dokter yang kita inginkan tidak hadir, dll.

Untuk pendaftaran di Global Estetik sebenarnya kita sudah dimudahkan lewat fasilitas Web dan aplikasi klinik tersebut. Loh, Global Estetik ada aplikasinya? Ya, Ada doong.

Fungsi aplikasi dan website Global Estetik adalah untuk memudahkan pasien cari tau tentang jadwal dokter yang praktek dan daftar harga perawatannya. Sesuai dengan tagline mereka yaitu pelayanan yang displin, transparan dan tanggung jawab.

Jika teman-teman ingin reservasi via aplikasi, berikut tahapannya :
1. Buka Aplikasi Global Estetik. (Buat yang belum punya install dulu ya di Playstore. Free)

2. Klik icon gambar kalender dipojok kanan atas

3. Isi form registrasi dengan mengisi tempat klinik yang mau kita datangi, pelayanan perawatan gigi kita, dan dokter yang memerikas gigi kita.

4. Klik Next, lalu pilih hari, tanggal dan waktu periksa yang kita kehendaki.

5. Masukkan identitas kita sebagai pasien. Pada kolom catatan, diisi keluhannya dan kita pakai asuransi atau tidak.

6. Klik selesaikan reservasi

Dan dibawah ini cara reservasi via website Global Estetik

1. Masuk ke web Global Estetik, lalu scroll kebawah sedikit.

2. Klik reservasi online

3. Jika ingin reservasi via Whatsapp atau SMS, lakukan minimal 1 hari sebelum pemeriksaan.


4. Jika ingin langsung reservasi via web, isi data kolom dibawahnya, yaitu pilih cabang, pelayanan perawatan dan dokter yang memeriksa. (agak scroll kebawah sedikit yaa)

5. Pilih Jadwal dokter yang dikehendaki

6. Isi data diri kita sebagai pasien.

Setelah reservasi nanti kita akan mendapat email konfirmasi dari Global Estetik. Kalau kemarin saya lebih memilih daftar via whatsapp, karena kalau whatsapp saya rajin sekali lihatnya dibanding email. Nanti akan dibalas untuk dimintai data kita sebagai pasien sekaligus memilih dokter siapa dan datang jam berapa.

Lokasi Global Estetik ITC Depok

Selesai reservasi, keesokan harinya saya datang ke klinik Global Estetik yang di ITC Depok. Letak klinik ada di lantai Mezanine. Kalau dari lobi utama, jalan kebelakang menuju pintu parkiran motor. Pintunya bukan yang disebelah lift yaa, tapi pintu belakang yang satunya.

Disebelah pintu belakang ada ekskalator pendek menuju lantai Mazenine. Kalau bingung nanti ada panduannya kok menuju lantai Mazenine.

Nah, lokasi klinik ada dipojokan disebelah Samsat dan Playground. Jadi teman-teman yang bawa bocil, nggak usah khawatir keganggu dengan pemeriksaan kita selama di klinik. Titipin aja bocilnya di playground dengan membayar 35K sepuasnya. Xixixixi... tapi tetep bawa asisten yang jagain bocil yaaa..

Lokasi Global Estetik ITC Depok yang berada disebelah Samsat

Bukan cuma bocil saja, seandainya pasangan kita khawatir kelamaan nunggu, bisa jalan-jalan di mal untuk window shopping. Pinter deeh cari tempat klinik nih Pak Dokter.

Setibanya dilokasi, saya ditanya lagi reservasi atas nama siapa. Data kita dilihat lalu disuruh menunggu sebentar. Nanti akan ada layar tv untuk menampilkan nomor antrian kita. Sayangnya kemarin sedang mati, jadi kita dipanggil manual.

Urutan kita periksa itu sesuai kedatangan kita di klinik yaa. Dan alhamdulillah, mungkin karena hari itu hari kerja jadi pas saya datang tidak ada yang antri selain saya.

Alhamdulillahnya lagi, saya dapat jadwal praktek dokter Arnof, yang ternyata baru saya ketahui kalau beliau itu owner klinik Global Estetik. Hanya saja saya datang disaat jam makan siang, jadi Dokter Arnof meminta ijin untuk ishoma terlebih dahulu.

Iih, biasanya kan asistennya yang minta ijin ya, dokternya mah nyelonong aja. Tapi dokter Arnof nggak seperti itu. Kaget saya, dengan ramah beliau sendiri yang minta ijin ke saya.

Ya sudah, nggak papa Pak Dokter kan ada free wifi. Jadi bisa browsing-browsing ngilangin deg-degan.

Jam Praktek di Global Estetik ITC Depok

Global Estetik ITC Depok buka mulai jam 09.00 pagi hingga 20.00 malam setiap harinya. Bisa terlihat di website dan tembok besar klinik global estetik itc depok kok.

Waktu praktek dokter yg terpampang di dinding dekat pintu masuk global estetik itc depok

Proses Scalling di Global Estetik ITC Depok

Selama 40 menit saya menunggu, dokter Arnof datang. Sesuai janji beliau, maka saya pun memasuki ruang periksa.

Didalam ruang periksa terdapat 2 kursi pemeriksaan gigi. Dan saya dipersilakan untuk duduk di kursi yang posisinya rebah banget, seperti tempat tidur, bukan duduk seperti biasa.

Ruang periksa global estetik itc depok

Lalu saya diberikan handuk kecil. Jujur saya bingung saat itu. Ini handuk untuk apa? Karena ini adalah kali pertama saya melakukan scalling. Dengan ramah Mba Frida, asisten dokter Arnof, membantu meletakkan di dada dan bilang, “ini buat menghindari baju ibu basah nanti”. Saya nurut saja seperti adek bayi yang diberikan celemek oleh mamanya. ^_^

handuk celemek yang digunakan saat scalling di global estetik

Mulailah proses scalling. Dokter kaget melihat karang gigi saya yang sudah dikategorikan kelas 3 alias banyak banget. Trus pertanyaan pertama yang terlontar dari mulut dokter Arnof, “ Ibu ngerokok ya?” Et daaah doook... boro-boro saya ngerokok, lah orang lain ngerokok aja saya usir dan marah-marahin. Tapi ke dokter Arnof nggak ngomong begitu. Saya hanya jawab, “Nggak, Dok” ^_^

Lalu pertanyaan selanjutnya, “Ngopi?” Saya cuma cengar cengir menjawab pertanyaan dokter. “Ngeteh, Bu?” saya sempet heran. Loh, ngeteh juga bisa bikin karang gigi ya? Karena memang yang namanya kopi dan teh sih hampir tiap hari saya minum. Tentunya sebagai teman menulis saya.

Dokter Arnof pun memberikan penjelasannya sambil melakukan scalling.

Dokter Arnof mengatakan bahwa teh dan kopi memang paling utama yang membuat karang gigi saya menumpuk. Dan karang gigi saya ini sudah masuk kedalam gusi, itu yang menyebabkan gusi mudah berdarah. Ooo.. pantes, warna gusi saya juga tidak sehat, merah lebam seperti bengkak.

Dan dokter Arnof juga mengatakan bahwa email gigi (bukan electronik mail yaa) saya menipis. Lalu saya ditanya, “Ibu gosok giginya kuat-kuat ya? Makanya email ibu menipis nih.” Saya iya aja deh, Dok. Emang semua yang dibilang dokter itu bener kok.. huhuhu.. efek saya mau warna coklat gigi saya hilang, jadi ya saya gosok kuat-kuat.

Saat proses scalling dokternya berusaha ngajak ngobrol dan menenangkan saya. Mungkin terlihat kali yaa dari wajah saya yang ketakutan. Terlebih saya membuat suara aneh, agar tidak takut dengan bunyi alat scalling dan mesin penyedotnya... huhuhu...

Alhamdulillah akhirnya 30 menit proses scalling selesai sudah. Disitu saya baru tau fungsi handuk celemek yang saya gunakan. Ternyata benar seperti dikatakan Mba Frida, untuk menampung air yang bermuncratan keluar dari alat scalling.

Sakit yang diceritakan teman-teman itu tidak saya rasakan sama sekali. Tipsnya sih sederhana, bayangkan kegiatan indah saat proses scalling. Itu sebabnya saya bernyanyi walau entah apa yang saya nyanyikan. Dan dokter mengajak ngobrol biar teralihkan konsetrasinya dari ketakutan.

Yang saya suka selama pembersihan karang gigi, dokter Arnof tidak memaksa harus mulut terbuka terus. Beliau bilang, “Kalau ibu mau istirahat mulutnya atau sakit, bilang ya, Bu! Nanti kita berhenti dulu.”

Dan disaat berhenti, saya disuruh kumur-kumur dengan air yang dicampur dengan obat kumur. Warna air kumur-kumurnya bukan bening, tapi hijau. Jadi mulut walau terbuka rasanya segar.

Air kumur di ruang periksa global estetik itc depok

Begitu proses selesai, saya diberikan kaca untuk melihat hasilnya. Masya Allaaaah... senaaaang deh lihat gigi saya saat itu. Saya langsung mengekspresikannya dengan bilang, “Iiihh.. dokter pinter bangeeeet, gigi saya kinclong lagi.” Dokter cuma senyam cenyum, mendengar ungkapan reflek yang nggak sopan dari saya. >_<

Tips Menghindari Karang Gigi

Selesai proses scalling, saya pun berbincang-bincang dengan dokter lulusan kedokteran gigi Universitas Indonesia tahun 1990 ini. Dengan gaya yang ramah dan lucu, Dokter Arnof memberikan sedikit tips untuk menghindari karang gigi. Karang gigi tidak akan tumbuh jika kita melakukan hal-hal berikut ini :

Dr. Arnof, owner dari global estetik

1. Tidak Merokok

Hohoho, rokok memang musuh bagi para dokter dalam segala hal. Salah satu zatnya ya membuat gigi bukan cuma kuning tapi hitam legam.

2. Mengurangi minum kopi, teh dan makanan manis. 

Pada 3 makanan minuman tersebut terdapat zat yang mudah menempel pada gusi dan sela-sela gigi yang menyebabkan plak (karang gigi). Saya sempat protes untuk yang ini nih. Secara pekerjaan saya sebagai food blogger kan juga menikmati segala makanan yang disuguhkan vendor.. huhuhu..

Baca juga : 5 alasan oldtown white coffee Arkadia sebagai tempat kerja asyik

3. Minum dan kumur-kumur air putih setelah mimun teh atau kopi.

Ternyata jawaban dari keluhan saya disini.. xixixi.. baiklah dok. Sama rutin scalling ya dook.

4. Gosok gigi dengan pasta gigi mengandung flouride.

Pasta gigi mengandung flouride mampu menghilangkan plak-plak kecil yang menempel digigi.

5. Mengunyah sayuran mentah, terutama wortel dan tomat. 

Dalam kandungan wortel dan tomat mengandung vitamin dan zat yang mampu menghilangkan noda pada gigi.

6. Berkumurlah dengan obat kumur seminggu sekali.

Ini bukan sekedar menghilangkan karang gigi, tapi membuat mulut kita selalu segar.

Cara Bayar dan Harga pelayanan di Global Estetik

Selesai ngobrol-ngobrol cantik dengan Pak Dokter, saya pun ke kasir memberikan voucher yang saya tunjukkan diawal saat reservasi ulang. Untuk harga perawatan gigi, bisa kita lihat di website dan aplikasi Global Estetik ya. Semua terpampang jelas.

Bahkan setiap harinya ada promo-pormo looh. Promo setiap klinik berbeda-beda. Makanya sebelum kita reservasi online, kita bisa cek dulu ada promo apa di klinik yang kita tuju.

Seperti saat saya scalling sebenarnya sedang ada promo. Yang tadinya 350K (karena masuk kategori kelas 3/banyak, kalau kelas 1/sedikit 250, dan sedang 300) menjadi 275K. Lumayan kaan?

Seandainya saya bayar pun, selain cash, mereka juga menyediakan mesin debit. Semua bank bisa kok, hanya saja terkena charge 2%, kecuali Bank Mandiri, BNI dan BCA. Kartu kredit juga bisa dan juga kena charge 2%.

Harga yang di aplikasi atau di website terkena biaya tambahan lagi nggak?
Iya, dikenakan biaya tambahan. Biaya tambahannya hanya untuk administrasi. Jika pasien lama dikenakan Rp 10.000, sedangkan pasien baru Rp 20.000. Nggak mahal kaaan?

Berhubung saya pasien baru, jadi selesai perawatan saya diberikan kartu periksa seukuran kartu remi. Jadi bisa dimasukin dompet. Biar jika mendadak ke dokter gigi, kita bisa langsung dateng saja. Daftar via HP.

Kartu berobat di global estetik

Global Estetik juga menerima klaim asuransi, sudah banyak perusahaan yang bekerjasama dengannya. Bahkan rencananya akan bekerjasama dengan blibli.com untuk pembayaran yang bisa dicicil setelah melakukan perawatan.

Perusahaan-perusahaan yang kerjasama dengan Global Estetik

Setibanya di rumah, dengan bangga saya memamerkan gigi kinclong saya. Saya jadi tidak perlu takut lagi menikmati kopi, karena sudah diberi triknya sama Pak Dokter. Saya malah berencana menabung tiap bulan untuk melakukan scalling rutin tiap 6 bulan. Karena menurut Pak Dokter, jenjang waktu ideal membersihkan karang gigi adalah 6 bulan sekali.

Gak takut lagi, Mba? Nggaaaak dong. Kan sudah tau dan punya pengalaman. ^_^

Sebagai pencinta kopi, kini saya bisa tersenyum bangga memamerkan gigi indah saya. Gigi indah dan gigi sehat membentuk senyum yang bisa membuat harimu bahagia. Kita pun bisa berpahala lagi dengan sedekah termurah. “Smile, It’s A Beautiful Day”

Wassalam

Wassalam

Sumber Foto : 
dailymail.co.uk
dokumen pribadi
dokumen global estetik