Cara Dompet Dhuafa, Lembaga Filantropi Islam dalam Menjaga Kepercayaan Umat

Pernah dengar kasus lembaga filantropi Islam yang menyelewengkan uang umat? Kasus tersebut sangat viral, sehingga berdampak ke lembaga filantropi Islam lainnya, termasuk Dompet Dhuafa. Untuk sebuah lembaga filantropi Islam, kepercayaan umat adalah kunci utama lembaga tersebut berkembang pesat. Ketika kepercayaan umat itu sudah runtuh, maka susah untuk berdiri lagi. Nah, kali ini saya mau berbagi bagaimana cara Dompet Dhuafa, lembaga filantropi Islam dalam menjaga kepercayaan umat. Baca terus ya!

Bismillahirrahmanirrahim, Cara Dompet Dhuafa, Lembaga Filantropi Islam dalam Menjaga Kepercayaan Umat.

Umat Islam, sebagai salah satu agama mayoritas di negeri ini, sangat menjunjung tinggi ilmu berbagi, yaitu zakat, infaq dan sedekah. Karena dalam kepercayaan kami, “Tak akan pernah menjadi miskin bagi orang-orang yang ikhlas dalam bersedekah.” Kami percaya dengan matematika Allah dalam menggandakan harta dengan cara zakat, infaq dan sedekah. Dan Allah jelas sudah berjanji dalam surat Al-Hadid ayat 18 yang artinya:

“Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, niscaya akan dilipatgandakan (pahala) kepada mereka dan bagi mereka pahala yang banyak.”

Nah, kan sudah janji Allah tuh. Cuma yaa, terkadang kita bingung ingin menyalurkan sedekah kita kesiapa? Memang Allah memerintahkan kita untuk bersedekah kepada saudara terdekatnya yang susah, tapi kalau lingkungannya sudah sejahtera semua, bagaimana? Atau kita punya dana lebih untuk membantu saudara-saudara kita yang jauh di pelosok, tapi tak punya akses kesana, ini bagaimana caranya?

Jawabannya adalah memberikan dana kita ke lembaga-lembaga filantropis Islam. Biasanya mereka akan menyalurkannya ke seluruh umat yang membutuhkan. Lalu bagaimana ketika lembaga filantropis Islam ini melencengkan dana umat? Tentunya hilang sudah kepercayaannya ya.

Namun saya salut dengan Dompet Dhuafa, dikala lembaga filantropi Islam diguncang kepercayaannya karena kasus tersebut. Dompet Dhuafa tetap mendapat kepercayaan dari umat. Saya baru mengetahuinya ketika saya hadir di diskusi publik Ramadhan dari Hati yang diadakan oleh Lembaga Filantropi Dompet Dhuafa di Café tigalima Menteng, Jakarta Pusat.

Cara Dompet Dhuafa dalam Menjaga Kepercayaan Umat

Pada acara yang diadakan dalam 2 sesi ini membahas tuntas bagaimana cara dompet dhuafa menjaga kepercayaan umat. Ya, diskusi public diadakan 2 sesi, dimana sdalam diskusi tersebut ada pemaparan tentang Dompet Dhuafa selalu yang menjaga kepercayaan umat.

narasumber sesi 1

narasumber sesi 2

Berikut 3 cara Dompet Dhuafa dalam menjaga kepercayaan umat :

1. Selalu memberikan laporan kegiatan amal kepada para donator.

Dalam setiap kegiatan amal, Dompet Dhuafa bukan hanya sekedar mengajak beramal saja. Namun memberikan setiap laporan dalam kegiatan amal yang dilakukan kepada para donator. Baik itu laporan keuangan ataupun bukti foto dan video.

2. Memanfaatkan teknologi digital dalam penyaluran dana

Sebuah lembaga akan menjadi terpercaya ketika mereka memberikan bukti-bukti bukan sekedar laporan keuangan, namun dalam wujud video, berita, dll. Dimana hal tersebut bisa mereka sampaikan melalui media online. Ya di era digital, digitalisasi lembaga filantropi dapat membangkitkan kepercayaan umat. Dompet Dhuafa menggunakan teknologi digital dalam setiap kegiatannya sebagai penghubung ke donator. Sehingga para donator tahu kemana dananya digunakan.

3. Menyalurkan dana sesuai kebutuhan umat

Dalam menyalurkan dana, Domper Dhuafa bukan hanya sekedar memberikan uang atau sembako. Tapi Dompet Dhuafa memberikan kepada umat yang membutuhkan. Ketika kaum miskin dhuafa membutuhkan makanan, maka mereka akan meyalurkan makanan. Ketika mereka membutuhkan sekolah, maka Dompet Dhuafa membangun sekolah atau memberikan beasiswa.

4. Menyalurkan dana untuk memberantas kemiskinan.

Jika ada istilah berikan pancing kepada kaum miskin dhuafa, tidak demikian yang dilakukan oleh Dompet Dhuafa seperti pemjelasan Pak Ghaib. Dompet Dhuafa memberikan dulu kesehatan para penerima amal, lalu ketika mereka sehat, DD baru memberikan kesejahteraannya. Baik itu berupa lahan yang mereka garap ataupun alat pancing lainnya sesuai kebutuhan penerima dana amal. Bagi yang tidak bisa menjual produknya, Dompet Dhuafa juga memberikan link untuk mereka bisa menjual hasilnya. Sehingga kemiskinan benar-benar diberantas oleh Dompet Dhuafa.


Cara-cara ini lah yang dibangun oleh Dompet Dhuafa dalam membangun kepercayaan umat untuk mendonaturkan dananya. Bahkan Dompet Dhuafa bukan hanya mengajak untuk bersedekah saja, namun Dompet Dhuafa mengajak umat muslim untuk menjalankan beberapa ibadah secara digital, seperti menabung untuk berkurban, bayar fidiyah untuk yang masih punya hutang puasa Ramadhan, zakat fitrah, zakat mal, dll. Dan semua itu bisa dilakukan secara digital, melalui website resmi https://digital.dompetdhuafa.org/

Cara Dompet Dhuafa, Lembaga Filantropi Islam dalam Menjaga Kepercayaan Umat ini sangat membantu sekali umat muslim di seluruh dunia, hingga ke pelosok negeri yang kadang tak terjangkau oleh para donator. Nah, Ramadan sudah dekat, kini saatnya kita melakukan ibadah zakat, infaq, sedakah dan ziswaf untuk memperkaya tabungan amal kita ini melalu Dompet Dhuafa. Selamat menjalankan ibadah Ramadan. ^_^

Wassalam